MUARA TEWEH - "Gereja dewasa ini memerlukan agen perubahan, yaitu orang-orang yang kreatif dan inovatif dengan multitalenta untuk membantu mengembangkan pelayanan. Kaum bapaklah agen perubahan tersebut. Oleh karena itu, kaum bapak memegang peranan yang penting dalam mengembangkan TRI PANGGILAN GEREJA, yaitu bersekutu, bersaksi, dan melayani.", demikian disampaikan Pnt. Esdi Pangganti, Ketua SPB MJGKE Muara Teweh sebagai pengantar Ibadah SPB pada Jumat sore (29/10/2021) di Gereja "IMANUEL" Muara Teweh.
Selanjutnya Esdi mengajak kaum bapak GKE, Penetua dan Diakon pada setiap
lingkungan untuk ambil bagian dalam pelayanan SPB. "Minimal hadir dalam ibadah
SPB yang dilaksanakan saat ini sekali dalam seminggu, setiap hari Jum’at sore
pada pukul 18.00 di Gereja Anugerah Rapen." serunya dengan bersemangat.
Esdi juga menyampaikan seruan untuk bersama kita melayani Tuhan, "selagi masih ada kesempatan bagi kita, selagi kita masih sehat dan mampu bergerak kesana kemari, walaupun peran kita pun sepertinya kecil, tidak berarti kelihatannya, namun percayalah bahwa Tuhan melihat kesungguhan dalam hati kita." pungkasnya serius.
Hadir dalam Ibadah SPB sekaligus dalam rangka merayakan HARI REFORMASI & HARI BAPAK GKE Tahun 2021, Anggota dan Pengurus Seksi Pelayanan Perempuan, Seksi Pelayanan Pemuda Jemaat GKE Muara Teweh serta SPB dan Warga Jemaat GKE Jingah yang masing-masing menyampaikan puji-pujian dalam ibadah yang berlangsung dengan hikmat.
Ketua MJGKE Muara Teweh, Pdt. Ari Triswanto, M.Div menyampaikan apresiasi, dan terimakasih, serta penghargaan yang tulus kepada Pengurus dan Anggota SPB Jemaat GKE Muara Teweh yang aktif dalam membangun pelayanan dan persekutuan di Jemaat GKE Muara Teweh. Hal ini disampaikan Pdt. Ari dalam sambutan sebelum Ibadah yang dipimpin oleh Liturgos Rudi Candra Utama sekaligus yang diusulkan sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) Ketua Komisi Pelayanan Bapak Resort GKE Muara Teweh menggantikan Mendiang Maruli Tambunan yang telah berpulang ke pangkuan Bapa di sorga.
Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Sriwinarti T. Numur, M.Div berlandaskan dari pembacaan Alkitab Imamat 19: 32-37 di bawah tema: BERPROSES MENJADI KUDUS, yang mengetengahkan bagaimana peran kaum bapak sebagai pilar dalam keluarga, jemaat, dan masyarakat untuk membangun persekutuan dengan Tuhan.
"Satu kata dari seorang bapak, sangat mempengaruhi struktur kehidupan dalam sebuah keluarga. Oleh karena itu figur bapak haruslah orang yang mengerti kehendak Allah, menjaga sifat kudus Allah dalam hidupnya, menghormati orang tua, mengasihi orang lain, takut akan Allah, jujur & adil dalam laku serta tindaknya, sebab kita dipilih untuk menjadi saksi hidup tentang karya Allah melalui Yesus Kristus, Putra TunggalNya yang kudus dan tidak bercacat cela untuk menebus dosa manusia. Itulah sebabnya Kekudusan Hidup merupakan Anugerah Allah melalui Yesus Kristus", ujar Pdt. Sri. Hal ini sejalan dengan apa yang telah disampikan oleh Ketua SPB dalam pengantar ibadah.
Selanjutnya, "Kaum bapak akan melayani pada seluruh gedung Gereja GKE yang menyelenggarakan ibadah peringatan Hari Reformasi dan Hari Bapak GKE Tahun 2021 pada hari Minggu (31/10/2021) sesuai pengumuman pada berita jemaat dan revisinya disampaikan kepada masing-masing pribadi. Selamat melayani", ujar Sekertaris SPB, Muran dalam pengumumannya kepada seluruh hadirin yang hadir dalam ibadah SPB tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar